ALVIN ABIDI

Archive for Desember 2020

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Ya rekan sekalian kita bertemu lagi pada blog kali ini. Ya di sini saya akan membahas tentang Pointer. Tanpa basa-basi langsung saja kta masuk pada Operator Pointer.

 A. Operator Pointer 

Ada dua macam operator Pointer yakni, :

1. Operator Dereference (&) 

Operator dereference (&) biasa disebut dengan address of atau operator alamat.  Dengan menggunakan operator ini dereference (&) ini, suatu variabel akan menghasilkan  alamat lokasi memori. 

Contoh : X 

X = 85;  Y = X; 

85 0x0012ff88 

Z = &X; & 

Y Z 

85 0x0016ff76 0x0012ff88 0x0011ef86 

2. Operator Reference (*) 

Dengan menggunakan operator reference (*), anda dapat mengakses secara  langsung nilai yang terdapat di dalam variabel yang berpointer. Operator ini biasa disebut  dengan value pointed by. Dengan menggunakan operator reference (*) ini akan dihasilkan  nilai yang berada pada suatu alamat memori. 

Contoh : X 

X = 85;  Y = &X; Z = *Y; 

85 0x0012ff88 

Y Z 

85 0x0016ff76 85 0x0011ef86

Kalau kalian masih bingung juga aku akan memberikan contoh programnya. Silahkan lihat gambar di bawah ini.

Input :

Output :




B. Deklarasi Pointer pada konstanta 

Suatu pointer dapat dideklarasikan secara kostanta. Untuk mendeklarasikan  pointer secara konstanta dilakukan dengan memberikan kata const di depan nama  konstanta. 

Tipe_data * const nama_konstanta;


Dan inilah contoh programnya.

Input  :




Output :




C. Deklarasi Pointer pada Variabel 

Pointer dapat digunakan untuk menunjuk secara langsung ke suatu nilai.  

Tipe_data *nama_konstanta;



Berikut adalah programnya.

Input :


Output  :





D. Deklarasi Pointer pada Pointer 

Tidak terbatas menunjuk alamat dari suatu variable, pointer dapat pula menunjuk  ke pointer lainnya. Di dalam pendeklarasiannya, dilakukan hanya dengan menambahkan  pointer reference (*) pada variable yang ditunjuk. 

Tipe_data *nama_konstanta;


Dan inilah contoh programnya

Input  :




Output :




Input :


Output :


E. Pointer pada Array 

Konsep array diantaranya adalah banyak loncatan dari pointer satu ke pointer  yang lain karena secara internal array juga menyatakan alamat, dimana pengenal array  sama dengan alamat pada elemen pertama pada array.


Untuk lebih jelasnya lihatlah program di bawah ini.


Input  :


Output  :





Sekianlah penjelasan kali ini lebih kurangnya saya mohon maaf wassakamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
























LAPORAN PRAKTIKUM 10

Oke teman-teman aku akan melanjutkan materi yang kemarin tentang variable array. Dan sekarang kita akan masuk pada array dimensi 3. 

1. Mengakses Array Berdimensi Tiga

        Suatu array dapat diakses dengan menggunakan indeksnya. Bentuk umum pengaksesannya adalah 

    Nama_Array[index-1][index-2][index-3];

    Contoh :

    data_jual[1][1][1];

    data_jual[1][0][1];

Berikut adalah programnya.

Input  :


Output  :





2. Inisialisasi Array Berdimensi Tiga

        Inisialisasi adalah memberikan nilai awal terhadap suatu variabel. Bentuk

        pendefenisian suatu array dapat dilihat dari contoh berikut :

        Tipe_Data nama_Array[jml_Elemen] = { nilai array };

Contoh :

int data_jual[2][4][3] = {{{100,200,300},{150,240,360},{250,340,460},{250,340,460}},

{{160,250,365},{175,275,375},{275,375,575},{280,380,580}}}

Perhatikan program berikut ini.

Input  :


Output  :



Ya teman-teman mungkin sekian yan bisa aku jelaskan, lebih krangnya saya mohon maaf. Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


LAPORAN PRAKTIKUM 9

 Assalamualaikum teman-teman, welcome back my blog. Di pembahasan kita kali ini yakni kita akan membahas Variable Array. Apa sih Variable Array itu? Variabel array adalah tipe terstruktur yang terdiri dari sejumlah komponen yang mempunyai tipe yang sama.

Varriable Array terbagi menjadi beberap macam yakni :

A. Array Berdimensi Satu 

               Bentuk umum pendeklarasian array :

    Tipe_Data Nama_Variabel[ukuran]

    Contoh :

            float Nilai_Akhir[6];

1. Mengakses Array Berdimensi

     Satu Suatu array dapat diakses dengan menggunakan indeksnya. Bentuk umum

    pengaksesannya adalah :

    Nama_Array[index];

    Contoh :

                Nilai_Akhir[3];

                Nilai_Akhir[2];

untuk lebih jelasnya lihatlah program berikut ini.

Input  :


Output :




2. Inisialisasi Array Berdimensi Satu

    Inisialisasi adalah memberikan nilai awal terhadap suatu variabel. Bentuk pendefenisian suatu array         dapat dilihat dari contoh berikut :

     Tipe_Data nama_Array[jml_Elemen] = { nilai array };

    Contoh :

            float nilai[5] = { 56.5, 66.7, 87.45, 98.5, 78.9 };

untuk lebih jelasnya lihatlah program di bawah ini

Input  :


Output  :



B. Array Berdimensi Dua

    Bentuk umum pendeklarasian array  Tipe_Data Nama_Variabel[index1][index2] Keterangan :

Index1 : Menyatakan jumlah baris

Index2 : Menyatakan jumlah kolom

1. Mengakses Array Berdimensi Dua

    Suatu array dapat diakses dengan menggunakan indeksnya. Bentuk umum

    pengaksesannya adalah :

    Nama_Array[index-1][index-2];

    Contoh :

        data_jual[2][2];

        data_jual[1][2];

Lihatlah program berikut ini.

Input  :


Output  :




2. Inisialisasi Array Berdimensi Dua

    Inisialisasi adalah memberikan nilai awal terhadap suatu variabel. Bentuk

    pendefenisian suatu array dapat dilihat dari contoh berikut :

    Tipe_Data nama_Array[jml_Elemen] = { nilai array };

    Contoh :

                        int data_jual[3][3] = { {150, 159, 230},

{100, 125, 150},

{210, 125, 156}};

C. Array Berdimensi Tiga

    Bentuk umum pendeklarasian array :

    Tipe_Data Nama_Variabel[index1][index2][index3]

Keterangan :

Index1 : Menyatakan jumlah baris

Index2 : Menyatakan isi dari baris

Index3 : Menyatakan jumlah kolom


C. Array Berdimensi Tiga

    Bentuk umum pendeklarasian array :

    Tipe_Data Nama_Variabel[index1][index2][index3]

    Keterangan :

    Index1 : Menyatakan jumlah baris

    Index2 : Menyatakan isi dari baris

    Index3 : Menyatakan jumlah kolom

    Contoh :

        Pendeklarasian yang digunakan adalah pengolahan data penjualan.

Dan berikut adalah programnya.

Input  :


Output  :


Sekianlah pembahasan kali ini, untuk kelanjutannya tunggu postinganku di blog selanjutnya ya.....

Assalamualaikum




LATIHAN PRAKTIKUM 8

- Copyright © Anak Keren - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -